Kutai Kartanegara

Kukar Evaluasi Layanan Kesehatan Desa



HEADLINENUSANTARA.COM, Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara, Aulia Rahman Basri, meninjau langsung Puskesmas Pembantu (Pusban) Desa Segihan, Kecamatan Sebulu, Jumat (21/11). Kunjungan itu menjadi bagian dari evaluasi pemerintah kabupaten terhadap layanan kesehatan dasar di wilayah perdesaan.

Di Segihan, Aulia menyusuri ruang pelayanan, fasilitas pendukung, hingga kondisi bangunan pusban yang berulang kali diusulkan pemerintah desa untuk ditingkatkan. “Kami ingin memastikan layanan kesehatan dasar berjalan baik. Kalau ada kekurangan, tentu harus segera kita respon,” ujar Aulia.

Ia menekankan, pusban adalah ujung tombak pelayanan kesehatan di tingkat desa. Karena itu, fasilitasnya mesti memadai. Apresiasi pun ia sampaikan kepada pemerintah desa yang dinilai proaktif melaporkan kebutuhan masyarakat. “Kalau kepala desa tahu persoalan dan langsung menyampaikan ke kami, penyelesaiannya bisa lebih cepat,” katanya.

Dalam kunjungan tersebut, Aulia juga menerima laporan soal akses jalan menuju pusban yang masih memerlukan perbaikan. Ia menegaskan, kebutuhan itu akan dilihat kembali dalam kerangka peningkatan infrastruktur pelayanan publik.

Selain soal fisik bangunan, Aulia mengingatkan pentingnya kualitas tenaga kesehatan. “Layanan kesehatan tidak boleh setengah-setengah, karena yang dilayani adalah kebutuhan dasar masyarakat,” tegasnya.

Pemkab Kukar, lanjut Aulia, akan melakukan kajian cepat untuk menindaklanjuti berbagai kebutuhan pusban, baik bangunan maupun fasilitas penunjang, terutama layanan ibu dan anak. Pemerintah daerah berharap, kualitas pelayanan kesehatan di Segihan dapat terus meningkat dan memberi kenyamanan bagi warga yang membutuhkan layanan medis dasar.

 

Penulis: Redaksi Headline Nusantara
Editor: Awan

Adv Kukar 

Berita Lainnya

Dispar Kukar Dorong Pembinaan Pelaku Seni Lewat Program SDM
Kutai Kartanegara
Dispar Kukar Dorong Pembinaan Pelaku Seni Lewat Program SDM
Kukar Jadikan Ekonomi Kreatif Prioritas Pembangunan
Kutai Kartanegara
Kukar Jadikan Ekonomi Kreatif Prioritas Pembangunan