Kutai Kartanegara
Jembatan Baru Tenggarong: Keselamatan Jadi Pangkal Rencana
SELASAR.CO, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara merancang pembangunanjembatan baru pengganti Jembatan Besi Tenggarong dengan kalkulasi matang. Infrastruktur yang masuk kawasan cagar budaya itu tak sekadar dibangun, melainkan dirancang untuk menjawabkebutuhan keselamatan dan kenyamanan pengendara.
Salah satu titik perhatian adalah oprit, jalan pendekat yang menghubungkan ruas utama dengankepala jembatan. Bagian ini akan dibuat lebih lebar agar manuver kendaraan lebih aman. “Itu sudah kita pertimbangkan, bagaimana posisi lalu lintas bisa lebih teratur,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kukar, Wiyono.
Tak berhenti di sana, Jalan Kartini yang berada dalam kawasan jembatan juga akan dilebarkan. Targetnya, pelebaran mencapai 10 meter. Langkah serupa dilakukan pada ruas dekat simpangempat sebelum lampu merah yang terkoneksi dengan Jembatan Besi dan Jalan S Parman.
Wiyono menegaskan, pelebaran di titik belokan dari Jalan Ahmad Yani maupun dari Kampung Jawa (Jalan Danau Semayang) akan membuat arus kendaraan lebih longgar. “Lebar, jadi relatif aman,” ujarnya.
Rencana ini menandai upaya pemerintah daerah menjawab kebutuhan mobilitas warga sekaligusmenjaga warisan kota. Jembatan baru bukan sekadar pengganti, melainkan simbol peralihanmenuju infrastruktur yang lebih ramah dan aman bagi pengendara.
Penulis: Redaksi Headline Nusantara
Editor: Awan
adv Kukar 

