Pariwara
Arsiparis Profesional dan Proaktif, Kunci Pengelolaan Arsip yang Baik di Kaltim
HEADLINENUSANTARA.COM, Samarinda - Arsip merupakan aset penting bagi pembangunan daerah. Arsip dapat menjadi sumber informasi dan bukti otentik dalam berbagai hal, seperti penyelenggaraan pemerintahan, pengambilan keputusan, dan perencanaan pembangunan. Namun, pengelolaan arsip yang baik tidak bisa dilakukan tanpa arsiparis yang profesional dan proaktif.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur, Taufik mengatakan, arsiparis profesional harus memiliki pemahaman yang baik tentang prinsip-prinsip kearsipan, serta mampu mengkorelasikan ilmu-ilmu lain dengan ilmu kearsipan. Arsip tidak bisa hanya digunakan untuk kepentingan ilmu arsip itu sendiri. Arsip harus dikaitkan dengan teknologi informasi, pelayanan prima, dan sebagainya.
“Arsiparis proaktif harus mampu memahami kebutuhan masyarakat terhadap arsip, dan memberikan layanan yang prima. Arsip harus dikelola secara proaktif, agar dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat,” ujar Taufik.
Taufik menambahkan, pengelolaan arsip di Kaltim masih perlu ditingkatkan. Masih banyak pejabat dan pegawai negeri yang belum memahami pentingnya arsip, serta belum memiliki keterampilan dalam pengelolaan arsip.
“Kita perlu meningkatkan literasi kearsipan di kalangan masyarakat,” kata Taufik.
Pemerintah Provinsi Kaltim telah berupaya untuk meningkatkan pengelolaan arsip di daerah. Salah satu upayanya adalah dengan menerapkan aplikasi Srikandi. Aplikasi Srikandi merupakan sistem informasi kearsipan dinamis yang dikembangkan oleh ANRI.
Aplikasi Srikandi dapat membantu dalam pengelolaan arsip secara elektronik. Arsip yang dikelola dengan aplikasi Srikandi akan lebih mudah diakses, dikelola, dan dilestarikan.
Penulis: Fathur
Editor: Awan
DPK Kaltim