Utama
Setahun Naik Hampir Dua Kali Lipat, Deforestasi di Kaltim 44.483 Ha, Tertinggi di Indonesia

HEADLINENUSANTARA.COM, Samarinda - Berdasarkan data yang dirilis Yayasan Auriga Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menempati daerah dengan luas deforestasi tertinggi yakni mencapai 44.483 hektare.
Deforestasi merupakan proses hilangnya tutupan hutan akibat penebangan atau penggundulan pohon secara permanen untuk mengubah lahan menjadi penggunaan lain.
Dari catatan Yayasan Auriga Nusantara, Kaltim di tahun 2023 mengalami deforestasi seluas 28,633 hektare. Kemudian dalam kurun waktu satu tahun, luasan deforestasi menjadi 44.483 hektare. Angka ini hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Adapun perusahaan yang dianggap melakukan deforestasi tahun 2024, di antaranya:
PENYEBAB DEFORESTASI TERBESAR DI WILAYAH PENEBANGAN HUTAN
- PT Panambangan dengan luas deforestasi 5.485 ha.
- PT Kiani Lestari dengan luas deforestasi 3.304 ha.
- PT Daya Maju Lestari (d.h. PT Marimun Timber IDS) dengan luas deforestasi 2.641 ha.
- PT Inhutani I (Unit Labanan) dengan luas deforestasi 1.166 ha.
PENYEBAB DEFORESTASI TERBESAR DI WILAYAH PERKEBUNAN KAYU
- PT Sendawar Adhi Karya dengan luas deforestasi 1.170 ha.
- PT Permata Borneo Abadi dengan luas deforestasi 786 ha.
DEFORESTASI DI WILAYAH PERTAMBANGAN
- PT Berau Coal dengan luas deforestasi batu bara 2,039 ha.
- PT Sumber Sentosa Bersama (pasir kuarsa) dengan luas deforestasi 808 ha.
Sementara itu, Kepala Bidang Perencanaan dan Pemanfaatan Hutan Dinas Kehutanan (Dishut) Kaltim, Susilo Pranoto mengatakan, deforestasi di Kaltim hanya sekitar 30.000 hektare di sepanjang tahun 2024.
“Dari hasil yang kami dapatkan dari Kementerian, bahwasanya di Kaltim itu hanya 30 ribu hektare deforestasinya dan sudah reforestasi sebanyak 10.000 hektare,” ungkap Susilo pada Selasar, Kamis (17/4/2025).
Ia menjelaskan di Dishut Kaltim tak melakukan pendataan kehutanan akibat deforestasi, pihaknya hanya mengikuti mengikuti data dari Kementerian terkait, dalam hal ini Kementerian Kehutanan.
Dalam catatan Yayasan Auriga Nusantara, deforestasi Indonesia 2024 terindikasi seluas 261.575 hektare. Data dari Kementerian Kehutanan nyaris sama, yakni 216 ribu hektare.
Penulis: Redaksi Headline Nusantara
Editor: Awan
Yayasan Auriga Nusantara  Deforestasi  Penebangan Hutan Perkebunan Kayu  Tambang batu bara  Deforestasi di Kaltim