Kutai Kartanegara

Pendataan Keluarga 2025 Digencarkan untuk Tingkatkan Kesejahteraan Warga



HEADLINENUSANTARA.COM, Tenggarong - Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kutai Kartanegara (Kukar), Dafip Haryanto, melakukan Kick Off Launching Pemutakhiran Pendataan Keluarga Tahun 2025 di Desa Bakungan Kecamatan Loa Janan, pada Kamis (24/07/2025).

Dalam sambutan Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, yang disampaikan Dafip, bahwa sangat penting pendataan keluarga yang akurat untuk perencanaan program pembangunan yang tepat sasaran dan evaluasi efektivitas program yang sedang berjalan.

Pun mengalokasikan sumber daya secara lebih efisien, dan mengidentifikasi keluarga yang membutuhkan bantuan di Kabupaten Kukar, khususnya di Desa Bakungan.

"Melalui momentum ini merupakan upaya dan perhatian pemerintah dalam penguatan keluarga berencana, dimana melalui PK-25 merupakan program dari pendataan keluarga untuk menyediakan basis data keluarga untuk intervensi Program Pembangunan Keluarga dan Keluarga Berencana," ujar isi sambutan yang disampaikan Dafip.

Pendataan keluarga tersebut bertujuan untuk mengumpulkan data tentang kondisi keluarga di suatu wilayah, meliputi berbagai aspek seperti demografi, sosial, ekonomi, dan kesehatan keluarga.

Data tersebut sangat penting untuk perencanaan dan evaluasi program-program pemerintah, terutama yang berkaitan dengan pembangunan keluarga dan kependudukan.

"Pendataan keluarga di Desa Bakungan, Kecamatan Loa Janan, diharapkan dapat berjalan lancar dan sukses," harapnya.

PK25 sendiri bertujuan untuk menghasilkan basis data kependudukan yang valid, termasuk basis data individu anggota keluarga, basis data keluarga berencana, serta basis data pembangunan keluarga. Program ini berfokus pada keluarga sebagai sandaran pembangunan, dengan tujuan membentuk keluarga-keluarga yang berkualitas.

"Termasuk basis data individu anggota keluarga, basis data keluarga berencana, serta basis data pembangunan keluarga. Dimana program ini merupakan program yang berfokus dan menjadikan keluarga sebagai sandaran pembangunan karena program ini mengarahkan bagaimana keluarga mempunyai rencana berkeluarga, mempunyai anak, mempunyai pendidikan. sehingga, terbentuk keluarga-keluarga yang berkualitas," pungkasnya.

Penulis: Redaksi Headline Nusantara
Editor: Awan

Diskominfo Kukar  Berita Pimpinan 

Berita Lainnya