Kutai Kartanegara
Telur Rebus Jadi Gerakan Gizi di Kukar
HEADLINENUSANTARA.COM, Tenggarong – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan PerlindunganAnak (DP3A) Kutai Kartanegara memulai langkah sederhana untuk membangun kesadaran gizi. Setiap Senin pagi, usai apel, para pegawai mendapat satu butir telur rebus. Program ini merekasebut Gerakan Makan Telur Rebus atau Gema Tebus.
“Ini baru di internal OPD kami. Setelah apel, langsung dibagikan telur rebus ke seluruh pegawai,” kata Pelaksana Tugas Kepala DP3A Kukar, Hero Suprayatno.
Langkah kecil itu dimaksudkan menanamkan kebiasaan hidup sehat. Telur rebus dipilih karenakandungan proteinnya yang tinggi, mudah diperoleh, dan bisa menjadi energi tambahan bagipegawai dalam menjalankan aktivitas harian.
DP3A berharap gerakan ini tak berhenti di lingkup kantor. Hero menyebut pihaknya tengahmenyiapkan usulan agar Bupati Kukar meresmikan program tersebut, sehingga bisa menjadigerakan bersama masyarakat. “Insya Allah nanti lebih masif, dengan harapan bapak Bupati bisamelakukan launching,” ujarnya.
Selain itu, DP3A mengusulkan agar telur rebus masuk dalam daftar menu resmi rapat dan kegiatanpemerintahan. Dengan begitu, pesan gizi seimbang bisa lebih luas tersampaikan.
Optimisme mengiringi langkah ini. DP3A percaya, satu butir telur rebus setiap pekan dapat menjadisimbol sederhana bahwa kesehatan berawal dari kebiasaan kecil yang konsisten.
Penulis: Redaksi Headline Nusantara
Editor: Awan
